Mie instan, Seleraku

Anda suka mie instan? klo anda suka berarti selera kita sama dong, terutama mie goreng. Walau nggak setiap hari tapi klo pas lagi males sarapan atau makan nasi, yang pertama di cari pasti mie. Selain praktis, murah, rasanya juga enak apalagi buat anak kos kayak aku. Jadi inget dulu zaman kuliah hampir tiap hari makan mie nggak siang nggak malem, bahkan makan sahur pake mie.
Nah tiga hari yang lalu nih aku ke Dokter, waktu itu ada keluhan perutku mules dan perih banget. Sebenernya gejalanya udah lama sih. Dokter itu bilang "jangan makan yang pedes-pedes yang asam-asam jangan makan mie". "Kok mie nggak boleh dok", tanyaku. "iya, mie mengandung bahan kimia yang bisa bikin mules".
Dokter itu cuma bilang "bahan kimia", bahan kimia kan banyak, tapi selelah aku cari artikelnya ternyata memang betul. Menurut penelitian dokter, mie instan itu mengandung lilin. Jika zat lilin ini larut dalam tubuh kita maka butuh waktu sedikitnya dua hari untuk dibersihkan atau dicerna. Nah kalau kita keseringan makan mie maka zat lilin ini akan menumpuk dalam tubuh dan menambah resiko timbulnya penyakit kanker. Mmm, bahaya juga yah? apalagi kandungan MSGnya juga banyak, sementara nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh pada mie instan hanya sedikit. Jadi kayaknya mie instan memang kurang menyehatkan klo dikonsumsi terlalu banyak.
Mulai sekarang aku akan tetap makan mie goreng. Lho kok? "Iya soalnya aku kan masih anak kos". Ha ha, sekali-kali makan makanan kesukaan gak papa kan.